Trading emas XAUUSD hari ini di pasar forex menjelang akhir tahun 2022 mulai tampak menarik. Ini tidak terlepas dari prediksi XAUUSD 2023/2024 yang positif akibat ramalan resesi yang dikemukakan oleh sebagian besar ahli di berbagai negara di dunia.
Resesi dunia 2024 semakin menguat karena inflasi tinggi yang tak terkendali mendorong bank sentral di berbagai negara di dunia untuk mengambil kebijakan moneter kontraktif, yaitu menaikkan suku bunga secara agresif. Inflasi tinggi dan kenaikan suku bunga akan menekan pertumbuhan ekonomi dan pada gilirannya akan membawa perekonomian ke jurang kehancuran.
Kemerosotan ekonomi kemudian menciptakan depresi pada aset-aset di pasar. Ini akan mendorong investor untuk mengamankan kekayaan mereka ke aset-aset yang lebih aman atau safe-haven, salah satunya adalah emas. Dengan demikian, proyeksi ekonomi yang buruk akan menjadi nilai positif untuk XAUUSD news hari ini.
Contents
Prospek XAUUSD Hari Ini
Analisis XAUUSD hari ini dalam jangka pendek dan jangka panjang dapat dilakukan dengan aspek-aspek fundamental dan teknikal.
Analisis Fundamnetal XAUUSD
Analisis fundamental XAUUSD berbicara tentang faktor-faktor yang memengaruhi perubahan harga emas, salah satu yang paling signifikan adalah data ekonomi. Untuk mendapatkan informasi ekonomi terbaru, Anda harus tetap membaca berita XAUUSD hari ini dan perkembangan terbaru.
Berdasarkan ramalan dan prediksi banyak pengamat, resesi ekonomi akan terjadi tahun 2024. Ini secara tidak langsung memberikan sentimen positif untuk prediksi XAUUSD hari ini dan khususnya sepanjang tahun 2024. Prospek XAUUSD tahun depan tampak cerah di mana harga XAUUSD berpotensi naik.
Analisis Teknikal XAUUSD
Selain menggunakan aspek fundamental, analisis prediksi XAUUSD hari ini untuk meramal pergerakan harga XAUUSD 2024 dan jangka panjang dapat menggunakan analisis teknikal.
Dengan ini, Anda dapat menggunakan beberapa indikator teknikal untuk memberikan sinyal-sinyal tertentu. Berikut prediksi XAUUSD hari ini (di-updated setiap hari):
- Indikator 9-Day Moving Average (MA): BUY
- Indikator 14-Day Relative Strength Index (RSI): BUY
- Indikator 14-Day Stochastic RSI: BUYl
- Indikator 20-Day Bollinger Bands: BUY
- Indikator MACD (12,26): BUY
- Indikator ATR(14): Volatilitas tinggi
Finex: Broker XAUUSD Terbaik Bappebti
Selain menyediakan akses berkualitas ke pasar mata uang (forex), saham Amerika, indeks, dan komoditas, Finex juga memfasilitasi trading gold XAUUSD. Pialang berjangka lokal resmi Bappebti ini menawarkan kondisi perdagangan paling menguntungkan di antara broker lainnya:
- Deposit hanya Rp100 ribu ($10), terendah di Indonesia
- Satu akun (Reguler) untuk semua trader (pemula dan berpengalaman)
- Spread terkecil 0,5 pips
- Komisi $1
- Lot mikro (0,01)
- MetaTrader 5 dan Aplikasi Seluler Finex
Berita XAUUSD Hari Ini Terbaru
Melansir dari fxstreet, harga emas (XAUUSD) hari ini turun menguji level support $1.950,00. Secara umum, harga XAUUSD hari ini telah berbalik menuju tren naik. Ekspansi akan tampak lebih lanjut sejalan tentang hiruk pikuk Rusia–Polandia dan rilis data Penjualan Ritel Amerika Serikat (AS).
Pemangkasan CPI
Perlu dicatat bahwa Indeks Harga Konsumen (CPI) telah dipangkas pada bulan Oktober 2023. Namun, data Penjualan Eceran terlihat lebih tinggi, yang mengindikasikan betapa kuatnya permintaan oleh rumah tangga.
Data Penjualan Ritel AS yang lebih baik dari yang diprediksi dapat memberikan bantalan bagi Dolar AS dan berdampak pada harga XAUUSD hari ini dan ke depan, termasuk tahun 2023.
Gambaran Mendasar Saat pekan inflasi Indeks Harga Konsumen (CPI) Amerika Serikat yang kritis mendekat, para investor bertransaksi dengan hati-hati, mengambil petunjuk dari penutupan yang agak datar di Wall Street pada Jumat lalu. Kenaikan kembali saham Apple Inc. diimbangi oleh performa yang buruk dari Nvidia Corp. dan Tesla Inc., yang berkontribusi pada penutupan pekan yang lesu.
Selama perdagangan hari Senin ini, sentimen risiko tetap tenang setelah pernyataan yang mengejutkan dari Gubernur Bank of Japan (BoJ) Kazuo Ueda yang dikemukakan selama akhir pekan. Namun, Dolar Amerika Serikat sebagai aset safe haven gagal membuat pasar bersemangat, karena harus menanggung dampak penjualan besar-besaran pada pasangan USD/JPY.
Ueda menyatakan pada akhir pekan bahwa fokus bank sentral sekarang akan berada pada “keluar dengan tenang” dari kebijakan moneter yang sangat longgar, yang memicu lonjakan besar dalam nilai Yen Jepang.
Kenaikan Yield Obligasi
Berita 2: Dolar Amerika Serikat mengabaikan kenaikan yield obligasi US Treasury yang optimis mengenai perlambatan ekonomi Amerika Serikat. Ketika kembali dari KTT G20 pada hari Minggu, Menteri Keuangan Amerika Serikat Janet Yellen mengatakan bahwa ia merasa “semakin percaya diri tentang perlambatan ekonomi Amerika Serikat yang lembut.”
Harga emas, oleh karena itu, mendapatkan manfaat dari penurunan Dolar Amerika Serikat yang meluas pada awal hari Senin, pulih dari level terendah dalam satu minggu sebesar $1.915. Namun, kenaikan lebih lanjut dalam harga emas tampak sulit dicapai mengingat kenaikan yield obligasi Departemen Keuangan AS.
Selain itu, penurunan inflasi CPI China dan deflasi pada inflasi pabrik juga bisa membuat pembeli emas berhati-hati. CPI China naik 0,1% pada bulan Agustus dari tahun sebelumnya, membalikkan sedikit tren penurunan sebesar 0,3% pada bulan Juli, menurut data yang diterbitkan pada hari Sabtu oleh Biro Statistik Nasional (NBS).
Nanti dalam hari ini, pergerakan harga emas akan tetap bergantung pada sentimen risiko dan dinamika Dolar Amerika Serikat, karena kalender ekonomi AS tetap tanpa data di awal pekan Senin sementara Federal Reserve Amerika Serikat (Fed) telah memasuki periode ‘blackout’ menjelang pertemuan kebijakan minggu depan.
Harga emas XAUUSD mencari titik terang terkait kebisingan Rusia-Polandia
Berita 3: Harga XAUUSD hari ini sedang mencari kejelasan lebih lanjut terkait isu serangan militer Rusia di Polandia. Ini berkaitan dengan pernyataan dari Presiden AS, Joe Biden dan Presiden Polandia, Andrzej Duda yang menciptakan ketidakjelasan.
Pada awal Asia, Biden mengutip bahwa, “berdasarkan lintasan, kecil kemungkinan rudal ditembakkan dari Rusia”. Duda juga menegaskan bahwa yang terjadi adalah insiden satu kali, menegaskan bahwa tidak ada indikasi akan terulang lagi hari ini.
Hasil pertemuan para duta besar NATO diprediksi akan menunjukkan arah lebih lanjut terkait prediksi harga XAUUSD hari ini dan Dolar AS (USD).
Sepanjang tahun 2022, konflik Rusia–Ukraina telah membawa volatilitas tinggi secara signifikan di pasar global. Kemudian, perpanjangan serangan militer Rusia terhadap anggota NATO akan menjadi katalis. Ini juga berpotensi mempengaruhi harga emas secara signifikan.
Yield rebound sejalan dengan the Fed yang mendukung pengetatan kebijakan lebih lanjut
Berita 4: Pasca penurunan angka inflasi di Amerika Serikat (AS) secara signifikan, return obligasi pemerintah AS tertekan. Imbal hasil/yield Treasury AS 10 tahun anjlok dari level tertinggi 4,34% ke level terendah pada sekitar 3,76%.
Alfa pada obligasi jangka panjang AS telah pulih menjadi 3,80% setelah pembuat kebijakan, bank sentral AS the Fed yang terdengar solid untuk pengetatan kebijakan lebih lanjut.
Mengutip Reuters, presiden the Fed Atlanta, Raphael Bostic mengatakan pada hari Selasa bahwa dia tidak berharap untuk melihat dampak dari kebijakan moneter terhadap inflasi selama berbulan-bulan. Ia menambahkan bahwa indikator untuk penurunan tekanan inflasi belum terlihat sama sekali sehingga mengantisipasi kenaikan suku bunga lebih lanjut.
Selain itu, Gubernur the Fed, Lisa Cook menegaskan kembali pada hari Selasa bahwa inflasi di AS masih terlalu tinggi dan menambahkan bahwa fokus utama the Fed adalah mengendalikan inflasi.
Sesuai alat CME FedWatch, potensi kenaikan suku bunga 75 basis poin (bps) kelima secara berturut-turut berada di bawah 20%. Di satu sisi, the Fed lebih tertarik dengan kelanjutan pengetatan kebijakan, tetapi di sisi lain menahan diri untuk tidak memberikan panduan kuantitatif. Ini mungkin akan menjaga kendali pergerakan harga emas ke depan.
Pemicu utama berikutnya adalah data Penjualan Ritel Amerika Serikat
Berita 5: Dalam minggu ini, tidak ada hal-hal baru dalam kalender ekonomi AS selain menampilkan data Penjualan Ritel pada hari Rabu (16/11/2022). Sesuai proyeksi, data Penjualan Ritel untuk bulan Oktober akan melonjak signifikan menjadi 0,9% vs. rilis sebelumnya sebesar 0%.
Titik Awal Tren Bullish XAUUSD
Berbicara tentang pergerakan XAUUSD hari ini, ini dimulai dari titik awal ketika harga Gold menunjukkan penguatan (bullish) dan tren naik (uptrend). Ini tidak terlepas dari harga XAUUSD yang berhasil breakout dari resistance setelah membentuk triple bottom pattern pada November.
Triple bottom pattern adalah pola pembalikan naik (bullish reversal) yang terjadi pada akhir periode tren turun (downtrend). Pola candlestick ini mengindikasikan perubahan arah tren di masa depan setelah penjual gagal menembus level support dalam tiga upaya berturut-turut. Dengan demikian, analisis XAUUSD hari ini menunjukkan sentimen yang positif dari segi teknikal.
Prediksi XAUUSD Hari Ini
Setelah berhasil breakout dan menunjukkan bullish reversal, secara umum prediksi XAUUSD hari ini sangat positif untuk time frime harian (daily) hingga akhir tahun 2023. Namun, jika Anda trading XAUUSD secara intraday, Anda dapat menggunakan jangka waktu lebih pendek, misalnya 1 jam.
Untuk melihat gambaran lebih besar, misalnya time frime harian, ada XAUUSD hari ini dan beberapa hari ke depan berpotensi koreksi sehat. Level support terdekat untuk periode daily berada di sekitar $1.890 – $1.900.
Oleh karena itu, jika Anda ingin masuk untuk beli XAUUSD, Anda dapat menunggu pada area support tersebut agar lebih aman dan rendah risiko.
Di sisi lain, level resistance terdekat XAUUSD hari ini adalah berada di sekitar $1.946. Perkiraan harga XAUUSD berpeluang untuk menguji area resistance tersebut.
Jika Anda trading XAUUSD dengan CFD (contract for difference), selain dapat melakukan open posisi buy atau long, Anda juga dapat mengambil posisi short atau sell.
Ketika harga XAUUSD hari ini, misalnya, menyentuh level resistance, itu akan menjadi titik krusial dan Anda dapat mencoba mengambil posisi sell atau short. Strategi ini menunjukkan bahwa Anda berharap bahwa prediksi XAUUSD hari ini akan turun dan dari sana Anda menghasilkan keuntungan.
Analisis, Ramalan, dan Prediksi XAUUSD 2024
Goldman Sachs, salah satu bank investasi terbesar di dunia, telah memprediksi harga rata-rata emas pada tahun 2024 akan mencapai $2,133 per ons, menurut laporan Capex. Prediksi ini menunjukkan kepercayaan mereka bahwa harga emas, khususnya pasangan XAUUSD (emas terhadap USD), akan terus menguat di atas konsensus pasar yang ada. Mengapa demikian? Analisis ini didasari oleh dua faktor utama yang menguatkan posisi emas sebagai aset yang sangat diminati: indeks ketakutan (fear index) yang meningkat dan statusnya sebagai aset safe haven.
Indeks Ketakutan yang Meningkatkan Minat Emas
Indeks ketakutan atau fear index sering dikaitkan dengan ketidakpastian ekonomi global, fluktuasi pasar, serta ketidakstabilan geopolitik. Ketika kekhawatiran akan resesi meningkat, investor cenderung mengalihkan portofolio mereka ke aset yang lebih aman seperti emas. Emas menjadi pilihan utama karena stabilitasnya yang relatif, terutama dalam kondisi ekonomi yang penuh ketidakpastian. Dengan perkiraan kondisi global yang masih cenderung fluktuatif pada tahun 2024, investor diproyeksikan akan mencari perlindungan lebih pada emas, memperkuat permintaan dan harga aset ini.
Status Safe Haven Emas Memperkuat Prediksi Harga
Sebagai aset safe haven, emas diandalkan oleh investor ketika nilai mata uang dan pasar saham sedang tertekan. Dalam konteks XAUUSD, nilai emas memiliki korelasi terbalik dengan dolar AS; ketika dolar melemah, harga emas cenderung naik karena investor mencari stabilitas pada emas dibandingkan aset berisiko lainnya. Dengan inflasi yang tinggi dan ketidakpastian kebijakan bank sentral, terutama dalam hal suku bunga, emas menjadi semakin menarik sebagai aset lindung nilai. Ini adalah faktor kunci dalam prediksi Goldman Sachs, yang melihat XAUUSD akan tetap kuat, melampaui ekspektasi konsensus pasar.
Dampak Terhadap Trader Forex dan Investor
Bagi trader forex, prediksi ini memberikan sinyal bahwa XAUUSD bisa menjadi salah satu pasangan yang sangat menarik di tahun 2024, terutama untuk posisi jangka panjang. Mengingat potensi kenaikan harga emas, investor yang membeli emas sebagai lindung nilai bisa menikmati keuntungan dari kenaikan harga ini. Trader juga dapat mengamati respons pasar terhadap faktor ekonomi dan geopolitik yang berpotensi menguatkan nilai safe haven emas ini lebih lanjut.
Secara keseluruhan, prediksi Goldman Sachs mencerminkan kepercayaan pasar pada emas dalam menghadapi situasi ekonomi yang tidak pasti dan menjadi peluang bagi mereka yang memahami dinamika pergerakan harga XAUUSD hari ini.