Platform crypto exchange terkemuka di dunia, Binance menjelaskan secara detail tentang seluruh kegagalan (masalah) yang dialami oleh pengelola Dogecoin Core dan perusahaan selama peningkatan dompet (wallet). Dalam postingan di blog yang berjudul “The Inside Story on DOGE withdrawals,” Binance mengungkapkan yang sebenarnya terjadi dan menegaskan bahwa tidak ada yang bersalah.
The Inside Story on DOGE Withdrawals
Semuanya dimulai sebagai, seperti yang dijelaskan Binance, peningkatan lurus (straight-forward upgrade). Namun, pengguna tidak dapat menarik token DOGE mereka selama 17 hari berturut-turut.
Selain itu, sebanyak 1.634 pelanggan mendapatkan kiriman transaksi lama. Sementara itu rincian fakta dan klarifikasi menunjukkan bahwa tidak ada bayangan yang dimaksudkan. Ini menjelaskan bahwa masalah teknis yang mengakibatkan transaksi lama dikirim kembali ke para pengguna karena pengaturan dompet yang unik untuk DOGE.
Pengguna akan mengalami masalah jika (1) platform pengguna telah mencantumkan DOGE sejak tahun 2019 di v1.14.0, (2) mendapati transaksi macet di dompet, (3) telah memutakhirkan dompet ke v1.14.2, dan (4) itu diperbarui ke v1.14.5.
Pihak Binance menerangkan, “sayangnya untuk Binance, kami secara tidak sengaja memasang jarum dengan semua parameter di atas, ini menyebabkan koin dikirim ulang dan membutuhkan dompet baru yang harus dibuat.”
Tanggapan Elon Musk
Perihal kejadian ini, the Dogefather Elon Musk memberikan komentar dengan menyatakan bahwa tidak mungkin pengelola Dogecoin Core dan Binance dapat merencanakan ini. Sementara itu, Binance secara “diam-diam” telah membuka penarikan pada 27 November, kemudian membuka sepenuhnya penarikan mulai hari ini lagi.
Perbaikan tersebut tentu saja tidak terlepas dari cuitan Musk yang mengangkat masalah ini ke publik. Pada Selasa (23/11), Musk sempat menanyakan secara langsung kepada CEO Binance (@cz_binance) via Twitter, “apa yang terjadi dengan pelanggan DOGE Anda? Ini terdengar mencurigakan.”
Tidak Ada yang Bersalah
Terkait insiden ini, Binance mengakui bahwa ini merupakan sebuah ketidaksengajaan dan kekurangan dari sistem di platform. Mereka menegaskan, “tidak ada satu pun pihak yang bersalah.” Hal ini karena baik Binance maupun Jaringan Dogecoin sama-sama tidak memiliki pengetahuan baik tentang masalah ini sebelumnya.
Tanggapan Huobi
Polemik ini – meskipun sudah diterangkan terkait detail masalah – salah satu bursa kripto pesaing Binance, Huobi memberikan tanggapan bahwa insiden ini dapat mendorong pengguna untuk beralih ke platform pertukaran terdesentralisasi atau decentralized exchange (DEX). Dengan tegas Huobi menyalahkan Binance atas keterlambatan transaksi dan hilangnya koin DOGE senilai ratusan juta dolar.