Invesnesia.com – Pada perdagangan hari ini 4 Desember 2023, harga emas XAUUSD mencatat pencapaian sejarah dengan mencapai level tertinggi sepanjang masa, naik ke $2.148 per troy ons. Rekor sebelumnya tercatat pada bulan Januari 2020 di level $2.075 dan Januari 2011 di level $1.921.
Faktor Pendorong Kenaikan Harga Gold XAUUSD Hari Ini ke Level ATH
Pencapaian level harga emas tertinggi hari ini (4/12/2023) dapat dikaitkan dengan beberapa faktor kunci. Salah satu alasan utama adalah spekulasi yang berkembang bahwa Federal Reserve (Fed) telah mencapai puncak siklus kenaikan suku bunga, yang secara signifikan meningkatkan permintaan terhadap logam kuning.
Pengaruh Siklus Suku Bunga Fed
FedWatch Tool CME melaporkan bahwa pasar kini memperkirakan lebih dari 50% kemungkinan penurunan suku bunga pada kuartal pertama tahun 2024. Spekulasi ini telah menjadi pendorong utama dalam memacu harga emas mencapai puncaknya.
Momentum Harga Emas Menyusul Potensi Penurunan Suku Bunga
Pasar terus mempertimbangkan potensi penurunan suku bunga pada awal bulan Maret, memberikan momentum tambahan bagi harga emas. Investor dan pelaku pasar sedang berupaya mengantisipasi dan mengelola risiko dalam menghadapi kemungkinan perubahan kebijakan moneter.
Perbandingan dengan Rekor Sebelumnya
Dengan mencapai level $2.148 per troy ons, harga emas hari ini melampaui rekor tertinggi sebelumnya yang tercatat pada Januari 2020 ($2.075) dan Januari 2011 ($1.921). Pencapaian ini menunjukkan tingginya ketertarikan dan kepercayaan investor terhadap emas sebagai instrumen investasi yang aman.
Outlook Mendatang
Situasi pasar yang dipengaruhi oleh kebijakan suku bunga Fed dan spekulasi potensi penurunan suku bunga pada kuartal pertama 2024 akan terus memengaruhi pergerakan harga emas. Para pelaku pasar akan memantau perkembangan ini dengan cermat untuk mengidentifikasi peluang dan risiko yang mungkin timbul.
Pandangan Akhir
Harga emas XAUUSD berhasil mencapai puncak dengan nilai tertinggi sepanjang masa pada tanggal 4 Desember 2023, yaitu di level $2.148 per troy ons.
Spekulasi terkait siklus kenaikan suku bunga Fed dan potensi penurunan suku bunga pada kuartal pertama 2024 menjadi pendorong utama di balik kenaikan ini. Perkembangan selanjutnya akan sangat diawasi oleh para pelaku pasar untuk memahami dampaknya terhadap pasar emas global.